Teh Manis feat Pisang Goreng,,,,,...
Pernah gak kalian makan "Pisang Goreng" feat "Teh manis" alias ngemil Pisang Goreng terus minumnya Teh manis... dan apa yang kalian rasain??
pasti Teh manis nya ga terasa manis kan....kalo gak percaya coba deh, kalo lagi di warung pesen aja Pisang goreng sama Teh manis , lalu coba tuh rasain dua duanya slah satunya ga terasa manis.
pertanyaan yang jelas terlintas pasti "kenapa?" "kok bisa?" .
Kebetulan saya bukan seoarang ilmuwan jadi tidak akan saya paparkan secara ilmiah :D
Pada intinya sesuatu yang memiliki rasa sama akan terkalah kan dengan rasa yang satunya, karena di sekian kesamanya tentu ada perbedaanya sekali pun itu hanya sedikit.
Jadi yang tadinya Teh itu manis, sudah terkalahkan karena sebelumnya kita merasakn manisnya pisang goreng.
Begitu pun dengan kita sebagai manusia, individu, anggota masyarakat, sekaligus pemeran utama sering kita menemukan sisi yang sama dengan individu lain. Mungkin dari segi gender,kemampuan berfikir, kesukaan, cita-cita,mimpi,keinginan de el el
Tapi berhentilah dengan merasa nyaman dengan kesamaan itu, karena tidak selamanya "sama" itu menganggapmu ada atau terlihat. contohnya saja kisah Pisang Goreng Feat Teh manis itu tadi.
Bagi saya "Beda" itu sesuatu yang "Unik" beda itu yang slalu "terlihat", beda itu yang selalu "dipahami", dan beda itu yang selalu "dicari"
dan beda juga bukan berarti tidak bisa disamakan.
lantas, bagaimana kita bisa terlihat berbeda ^tentunya masih dalam koridorNya
Pernah gak kalian makan "Pisang Goreng" feat "Teh manis" alias ngemil Pisang Goreng terus minumnya Teh manis... dan apa yang kalian rasain??
pasti Teh manis nya ga terasa manis kan....kalo gak percaya coba deh, kalo lagi di warung pesen aja Pisang goreng sama Teh manis , lalu coba tuh rasain dua duanya slah satunya ga terasa manis.
Kebetulan saya bukan seoarang ilmuwan jadi tidak akan saya paparkan secara ilmiah :D
Pada intinya sesuatu yang memiliki rasa sama akan terkalah kan dengan rasa yang satunya, karena di sekian kesamanya tentu ada perbedaanya sekali pun itu hanya sedikit.
Jadi yang tadinya Teh itu manis, sudah terkalahkan karena sebelumnya kita merasakn manisnya pisang goreng.
Begitu pun dengan kita sebagai manusia, individu, anggota masyarakat, sekaligus pemeran utama sering kita menemukan sisi yang sama dengan individu lain. Mungkin dari segi gender,kemampuan berfikir, kesukaan, cita-cita,mimpi,keinginan de el el
Tapi berhentilah dengan merasa nyaman dengan kesamaan itu, karena tidak selamanya "sama" itu menganggapmu ada atau terlihat. contohnya saja kisah Pisang Goreng Feat Teh manis itu tadi.
Bagi saya "Beda" itu sesuatu yang "Unik" beda itu yang slalu "terlihat", beda itu yang selalu "dipahami", dan beda itu yang selalu "dicari"
dan beda juga bukan berarti tidak bisa disamakan.
lantas, bagaimana kita bisa terlihat berbeda ^tentunya masih dalam koridorNya
~DO MORE AND DO IT ALONE SO THAT U WILL BE DIFFERENT~
